Listrik merupakan salah satu kebutuhan manusia yang sangat penting. Namun, listrik juga bisa menimbulkan masalah, salah satunya korsleting.Korsleting adalah terputusnya arus listrik karena kawat yang bermuatan arus positif dan negatif bersentuhan sehingga terjadi hubungan arus pendek.
Hubungan arus pendek itulah yang dapat menimbulkan percikan api yang cukup besar, khususnya pada kabel listrik yang memiliki arus cukup besar. Namun tidak semua hubungan arus pendek dapat menyebabkan kebakaran karena biasanya MCB (Mini Circuit Breaker) akan segera turun untuk memutus aliran listrik. Kecuali percikan terjadi di dekat benda-benda yang mudah terbakar, seperti bensin dan bahan kimia lainnya.
Yuk, belajar cara mengatasi korsleting!
- Perhatikan peralatan listrik yang memerlukan daya besar dan terpasang terus-menerus seperti AC (Air Conditioner), kulkas, pompa air, dan lain sebagainya. Peralatan listrik yang dianggap menggunakan daya besar adalah peralatan yang lebih dari 250 watt.
- Hati-hati terhadap lampu atau peralatan listrik yang berkedip-kedip terus-menerus. Sebentar menyala, sebentar mati. Itu menunjukkan bahwa arus listrik mengalami hubungan pendek yang dapat mengeluarkan percikan api.
- Waspada terhadap bau gosong pada suatu ruangan. Segera periksa semua peralatan listrik yang ada pada ruangan tersebut. Tapi sebelum itu, hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah matikan aliran listrik dari MCB agar tidak membahayakan diri Anda.
- Pada kasus korsleting yang menyebabkan MCB turun, cabut dan matikan semua peralatan listrik dari sumbernya. Setelah itu nyalakan kembali MCB. Deteksi alat listrik yang mungkin mengalami korsleting dengan cara menyalakan peralatan listrik satu per satu pada area yang dicurigai mengalami korsleting. Apabila saat menyalakan salah satu alat listrik, aliran listrik MCB terputus, maka Anda telah menemukan sumber terjadinya korsleting. Segeralah perbaiki, jika perlu, mintalah bantuan ahli untuk memperbaikinya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar